google.com, pub-2901016173143435, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Banjir di Desa Kampung Gagah, Pakuhaji tadi jam 10.00 Wib 50 Cm sampai 1 meter.

Tangerang Utara, postangerang.com

Sekitar 300 an rumah warga yang terendam bajir di Kampung Kamal Desa Gagah Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang, Banten, minggu (26/05).

Banjir di Desa Kampung Gagah, Pakuhaji tadi jam 10.00 Wib 50 Cm sampai 1 meter.

Air hujan dari sore sampai tadi pagi air masuk ke pemukiman warga dari beberapa titik hasil pemantauan Perguyuban Warga Cisada, bahwa air kali meluap.

Rumah warga banjir karena di sebab, tanggul jebol. Pihak Pemkab, Pemprov dan Kementerian PUPR Pusat harus ada tindakan untuk perbaikan tanggul sepajang kali Sadane.

“Ada sekitar 1.200 meter panjang dari Desa Gagah sampai Jembatan teluknaga”, kata Serli (60) Warga.

Setiap hujan deras dan bahkan setiap tahun kapung Gagah, Desa Gagah Banjir.

“Air di rumah kami ada sekitar 50 Cm dan 1 meter dan kasur dan baju alat dapur pada kebanjiran”, tutur Serli.

“Kami itu ada sekitar kurang lebih sampai 7 titik itu yang tanggulnya tidak ada mereka mengupas tanggul mengupas tanggul”, katanya Yasin.

Untuk akses masuk ke dalam jadi ketika sungai Cisadane akhirnya meluap masuklah air melalui akses masuk X bangunan-bangunan liar dan bahkan yang masih bangun masih ada itu.

Sekitar 300-an rumah warga mengharapkan kepada pihak terkait dengan bajir dan tanggul rusak berat, Kabupaten Tangerang provinsi melakukan perbaikan tanggul lembaga tanggul.

Lebih bagus lagi dilakukan dibuatkan ruang terbuka hijau publik.

Pihak Pemkab Tangerang rumah-rumah di pinggir kali, di harapkan di bongkar.

Untuk keamanan kenyamanan masyarakat sekitar dan pada umumnya masyarakat Kabupaten Tangerang yang berada di Tangerang Utara, di berikan pembangunan yang saat ini kena banjir.

Menurut info dari RW setempat akibat luapan air Cisadane rumah warga yang kebanjiran mengharapkan kepada pihak terkait Bina Marga kabupaten Tangerang provinsi bbws, diminta pengerjakan pembangunan tanggul.

“Kementerian PUPR Pusat jakarta, kemudian sumber daya air terutama presiden pertama segera melakukan perbaikan tanggul lembaga tanggul lebih bagus lagi dilakukan pembangunan”, tutur Yasin.

( henry / postang )

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses