Jakarta, postangerang.com
Inalillahi, Wainalilahi rojiun, setiap orang yang meninggal, dan kembalilah padanya (Allah swt), selasa (245/07)
Sehebat apa-pun kita, sekaya apa-pun kita, sepintar apa-pun kita janganlah menyakit orang lain, manusia umur sampai batasnya napas..
Agama mu, agamamu dan amalmu amalmu, tidak ada yang ketukar agamau dan amalmu.
Allah itu maha adil, yang Bhuda, Induh, Kristen, dan muslim ia juga sama-sama punya tuhan juga.
Semua agama yang ada di muka bumi ini adalah di restui, dan di berikan kehidupan dan layak.
Toh, kenapa kita menghina agama lain, semuanya menyembah pada Allah.
Jika Allah tidak menyukai agama tersebut akan Allah bunuh semua umat, tetapi Allah itu suka perbedaan antara satu dengan yang lain.
Menurut informasi, Nama Agus Tan tengah ramai diperbincangkan publik dan trending di media sosial.
Agus Tan jadi sorotan usai videonya yang diduga melecehkan Al Kitab viral di media sosial.
Agus Tan pun kini disoroti warganet usai videonya yang memperlihatkan ia sedang kesakitan juga viral di media sosial.
Lantas siapa Agus Tan sebenarnya? Simak profil singkatnya berikut.Agus Tan memiliki nama lengkap Agus Wijayanto Tan.
Dari berbagai media disebutkan bahwa Agus Tan merupakan seorang mualaf.
Agus Tan masuk Islam meski sebelumnya merupakan seorang pendeta.
“Jadi saya dulu pendeta di Surabaya dan mengabdi selama dua tahun. Sebab saya pernah merasakan klimaks kehidupan hingga memutuskan untuk lebih baik dan sekolah Al Kitab,” ujar Agus Tan,dikutip Klikanggaran dari YouTube Hidayatullah TV pada Selasa, 17 Januari 2023.
Setelah lulus sekolah pada 2012, Agus melanjutkan pelayanan di tempat ibadah agama terdahulunya, Dikutip dari Republika,
Koh Agus Tan sapaan akrabnya hidup di keluarga yang berbeda agama, ia bahkan juga pernah terpedaya dengan dunia gelap.
Agus Tan berpindah agama Islam dan bersyahadat pada Maret 2021 di Bandung, Dikutip klikanggaran.com.
henry / postang
Related Posts
Peta yang ada di BPN letak tanah sudah di geser, dipindahkan, semua sudah di rekayasa seperti ini rasanya antara percaya dan tidak.
Kehadiran Kosambi Media Center Akan Bersinergi Kepada Pemerintah, Pengusaha dan Masyarakat.
Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten dan Kantor Pertanahan se-Banten Raih Penghargaan Kategori “A” dari Ombudsman.
Beri Pengarahan ke Kanwil BPN Provinsi Papua Barat dan Sumatra Barat, Menteri Nusron Tekankan Perbaikan dalam Pelayanan Publik.
Sudah Terbitkan 2,4 Juta Sertipikat Elektronik, Sekjen ATR/BPN: Implementasinya Lebih Efisien 35% Dibandingkan Sertipikat Analog.
No Responses