Tangerang, postangerang.com
Calon Bupati Tangerang nomor urut 1, H Mad Romli kembali menggelar kampanye di salah satu wilayah yang merupakan kawasan industri di Kabupaten Tangerang, Rabu 23 Oktober 2024.
Dalam Kunjungannya tersebut Mad Romli di kerumuni ratusan masyarakat yang menaruh harapan adanya perubahan yang lebih baik salah satunya tentang susahnya mencari pekerjaan di Kabupaten Tangerang.
Salah satu warga setempat Teguh (50) mengatakan sekarang ini jika ingin masuk kerja menjadi karyawan pabrik industri yang ada di wilayahnya harus menyogok jika tidak maka kesempatan tersebut sulit didapatkan.
“Sekarang ini kalau mau masuk kerja biasalah make pelicin kalau bisa ini harus di berantas karena yang punya duit aja yang bisa masuk kerja padahal pabrik lnya ada wilayah kita,” kata Teguh singkat.
Senada warga lainnya Lilis (44) mengaku mencari kerja saat ini di wilayahnya susah dan harus menyogok padahal wilayahnya tersebut dikelilingi ratusan industri
“Cari uang dan cari kerjaan saat ini susah, udah susah mau kerja harus ngeluarin duit semua kaya gitu baik pabrik HL pabrik UMR semua kaya gitu kalau ngga ngeluarin duit ngga bisa kerja,” kata Lilis.
Lebih lanjut Lilis mengatakan jika tidak menyogok maka warga sulit untuk mendapatkan pekerjaan di pabrik, ia pun meminta praktek percaloan tenaga kerja di wilayahnya diberantas.
“Kalau ngga ngeluarin duit ngga bisa kerja pak haji mad Romli menang pokonya yang kaya gitu harus diberantas,” pintanya.
Keluhan masyarakat tersebut menjadi perhatian khusus bagi Mad Romli jika ia terpilih menjadi Bupati Tangerang pada Pilkada Kabupaten Tangerang yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.
“Saya akan menambah Balai Latihan Kerja (BLK) untuk anak yang tidak melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi sekaligus akan membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya,” kata Mad Romli.
Tidak hanya itu Mad Romli juga mengatakan akan memberantas praktek percaloan tenaga kerja yang saat ini menjadi salah satu penyebab sulitnya masyarakat Kabupaten Tangerang mencari pekerjaan.
“Saya pastikan jika saya terpilih menjadi Bupati Tangerang maka tidak ada lagi masyarakat yang ingin masuk kerja harus nyogok menyogok apa lagi dengan nominal yang sangat besar,” pungkasnya.
( AsepRed ).
Related Posts
Peduli Korban Banjir, KNPI Kosambi Bersama PIK 2 dan Pemerintah Bagikan Nasi Kotak.
Farida mengingatkan masyarakat tentang pentingnya membayar tagihan listrik tepat waktu sebagai bagian dari kontribusi terhadap pembangunan daerah.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari dan beberapa kegiatan mengiringi Media gathering tersebut.
Rafa Anak Usia 6 Tahun Berani Tampil Memukau Dalam STQ Ke 4 Tingkat Desa Lemo kec Teluk Naga.
Sejumlah TPS di Desa Pakualam masih dominan nomor Urut 01.
No Responses