google.com, pub-2901016173143435, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Kita tahu keberadaan masjid ini sudah lama tentunya perlu kepastian hukumnya, dan di sini kita berharap dengan sudah ada kepastian.

Surabaya, postangerang.com

Bulan Suci Ramadan telah membawa keberkahan bagi seluruh umat muslim, tak terkecuali para nazir atau pemilik tanah wakaf yang baru saja menerima sertipikat.

Sebanyak 10 nazir menerima sertipikat tanah wakafnya secara langsung dari Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Masjid Nashrulloh, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur pada Jumat (15/03/2024).

Dalam momen ini Menteri AHY mengatakan, salah satu nazir mengaku telah menunggu sertipikatnya selama lebih dari 40 tahun.

“Saya menyerahkan sertipikat tanah wakaf yang tadi beliau sampaikan sudah ditunggu sejak 1986, artinya sudah puluhan tahun, alhamdulillah malam hari ini saya langsung sampaikan,” ujarnya.

Sertipikasi tanah wakaf merupakan bentuk komitmen Kementerian ATR/BPN dalam memberikan keamanan dan kenyamanan umat beragama dalam beribadah.

Menteri AHY pun berharap, sertipikat yang diserahkan dengan peruntukan masjid, musala, yayasan, sekolah, dan rumah sakit ini dapat menghadirkan kebaikan bagi masyarakat.

“Ini bentuk dari keberpihakan negara dari pemerintah, utamanya dalam hal ini Kementerian ATR/BPN untuk terus hadir dan memberikan yang terbaik untuk masyarakat juga untuk umat.

Kita tahu keberadaan masjid ini sudah lama tentunya perlu kepastian hukumnya, dan di sini kita berharap dengan sudah ada kepastian hak atas tanah juga masjid ini bisa membawa keberkahan dan kebaikan untuk para jemaah dan juga masyarakat yang ada di sini,” tutur Menteri ATR/Kepala BPN.

Kepada para nazir dan jemaah masjid, ia mengimbau agar memperluas informasi kepada masyarakat untuk mendaftarkan tanah wakafnya.

“Untuk wakaf benar-benar gratis tidak ada pemungutan apa pun, jadi kalau ada di sekitar kita yang masih perlu diurus sertipikatnya, jangan ragu-ragu menyampaikan kepada Kantor Pertanahan setempat.

Ini demi menertibkan administrasi pertanahan dan tata ruang di Kota Surabaya,” ungkap Menteri AHY.

Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN dalam kunjungan kerja ini, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Lampri Plt. Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Timur, Jonahar.

Hadir pula Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Anggota DPRD Kota Surabaya, Herlina Harsono Njoto.

( trisno ).

[otw_is sidebar=otw-sidebar-7]

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses