Tangerang, postangerang.com
Saluaran irigasi Sarakan, Sepatan jalan Sarakan-Pakuhaji, desa Sarakan, Kec. Sepatan, Kab. Tangerang, Banten, jumat (30/08).
Warga mengeluhkan irigasi saat ini belum di betulin, karena usulan sudah 3 kali.
Saluran yang di tepi jalan raya Sepatan-Pakuhaji tidak terawat.
Pihak Dinas terkait tidak ada rencana membenahi, karena air juga tak mengalir.
Dimusin hujan saluran dedepan kantor Desa Sarakan sering macet, karena saluran sudah menyempit.
“Warga perumahan setempat meminta pada Dinas terkait agar saluran itu harus di bersihkan dan di bangun dengan nturap, sehingga lalu air tidak imbas ke perumahan”, wardono (45) warga setempat.
Kata Wardono, kalau sudah musin hujan pasti perumahan ini sudah banjir.
Saluran Desa Sarakan belum di bangun karena musin penghujan sembentar datang lagi.
Warga juga saat hujan sudah gelisa, karena perumahan air kalinya masuk ke perumahan.
“Kami juga berharap pada Desa Sarakan di saat musrenbang tingkat desa jalur irigasi ini di tangani oleh pihak Pemkab Tangerang, bukan desa”, tuturnya Jajang Hariyono.
(henny / bibi)
Related Posts
KM 45 Tol Tangerang Jayanti-Merak terjadi penembakan antara orang yang tak kenal, jatuh korban 2 orang.
Menyambut Tahun Baru dan HUT PDI perjuangan ke 52 tahun, 2025 Wakil DPRD Banten BARHUM HS Gelar Santunan Dan Istigosah.
Wujud Rasa Syukur, Nelayan kelurahan Dadap Gelar Sedekah Laut.
Bahkan di kabarkan hujan itu dari semalam, sampai pagi lagi, air kali naik dan menganangkan wilayah yang terendah.
Antisipasi Banjir, Satgas Kecamatan Teluk Naga Serta kades muara dan Lemo Bersama PIK 2 Lakukan Normalisasi Kali dan Bersihkan Drainase.
No Responses